Senin, 15 Oktober 2012

# kampus # sharing

MCB (Miniature Circuit Breaker)

Yaphh..
Actually, I'm still stick by my badmood, and I don't have to tell you about the reason of it, it just will be some jokes about me, my experience, and my day

Just woke up from my beauty slept and than I got a new message from dadang. The message seems like an alert for me that "HELLOOO dhilooo.... Besok senennn,, Dan siangnya udah harus ngajarin Maba"

NJLEEBBB...
Just bcoz this damn badmood, I forgot all the things that I have to do.. Ergggghhh...
So many things that I skip, there are teaching my sweet streetchild (and of course it makes rahmi mad at me coz suddenly I cancel my promise to teach together), meeting with Jimmy to discuss something, take a document from my friend, watch my classmate fight a duel of badminon and many more...

Ok SKIP (curhatnya kepanjangan yakk,, ahhahaa)
Tomorrow, I'm going to explain about  a bit of electrical engineering to new student of my university. But guess what?! Until now, I haven't studied yet, urghh..

And now, I wanna invite you study together, xoxo
here we are....

MCB (Miniature Circuit Breaker)
Maybe all of us knew about this thing. Gimana engga, stiap kali lampu padam (karena korslet atau overload) pasti yang di cari MCB.
Masih ada yang belum tau MCB itu seperti apa?
Okey, ini penampakannya:
Nahh,,, udah ada bayangankann...
Okeyy,,, ayo kita BONGKARR isinya,,.



Bagiam-bagian MCB:
1. Toggle switch. Fungsinya sebagai Switch ON OFF MCB
2. Switch mekanis yang membuat kontak arus listrik bekerja.
3. Kontak arus listrik sebagai penyambung dan pemutus arus listrik.
4. Terminal koneksi antara kabel dengan MCB
Nomer 4 yang di atas itu untuk koneksi in coming dari PLNrat
Nomer 4 yang di bawah itu untuk koneksi out going ke rumah
5. Plat bimetal yang akan bekerja sebagai proteksi beban lebih (overload)
6. Baut untuk kalibrasi yang memungkinkan pabrikan untuk mengatur secara presisi arus trip dari MCB setelah pabrikasi (MCB yang dijual dipasaran tidak memiliki fasilitas ini, karena tujuannya bukan untuk umum)
7. Lilitan tembaga yang akan bekerja jika terjadi hubung singkat (korsleting)
8. Pemadam busur api jika terjadi percikan api saat terjadi pemutusan atau pengaliran kembali arus listrik.


Nah, udah pada tau kan bagian-bagiannya.
Sekarang beralih ke fungsinya. Fungsi MCB ada dua, yaitu sebagai proteksi beban lebih (overload) dan sebagai proteksi hubung singkat (korsleting).

"Bu dhilooo... gimana prosesnya kerjanya? kok bisa ngetrip?"

okeyy sabar... Mari kita bahas satu-satu...

1. Proteksi beban lebih (overload)
Jadi, untuk proteksi beban lebih yang bekerja di sini adalah plat bimetal dengan memanfaatkan sifat pemuaian. Untuk tiap-tiap MCB punya rating yang berbeda-beda. Misalnya ada satu MCB dengan rating 6A, kemudian tiba-tiba ada arus 7A atau lebih yang melewati plat bimetal tersebut. Karena arusnya besar, menyebabkan plat bimetal memanas. Sifat dari plat bimetal ini, semakin panas lama kelamaan dia akan membengkok sehingga menarik tuas yang terhubung dengan toggle dan menyebabkan MCB trip.

2. Proteksi Hubung Singkat (Korsleting)
Untuk protek dari hubung singkat, yang bekerja di sini adalah lilitan tembaganya. Dimana lilitan tersebut akan menghasilkan medan magnet jika di aliri arus yang besar. Semakin besar arus yang melaluinya, maka semakin besar pula medan magnet yang di hasilkan. Untuk itulah di manfaatkan sebagai proteksi hubung singkat. Di dekat bimetal di pasang plat besi lunak sehingga medan magnet akan mempunyai gaya tarik. Bila arus mengalir lebih besar dari yang diizinkan, gaya elektromagnetik yang ada pada lilitan tersebut mampu menarik lempengan bimetal, melepas tuas pengunci dan membuka sirkit

So, could you get the point of this topick? I hope U could, althoug just a bit

Tidak ada komentar:

Posting Komentar